Di bulan Romadhon, anak-anak Rumah belajar JICT sebagaimana tahun-tahun lalu, masih tetap semangat untuk mengikuti proses pembelajaran. Meski jumlah kehadiran anaknya tidak sebanyak hari-hari biasa, tetapi proses aktifitasnya tidak jauh berbeda. Bahkan semangat anak-anak disaat puasa masih tidak kendur.
Untuk memberi daya tarik bagi anak-anak dalam beraktifitas di Rumah belajar JICT, maka dibuatlah kegiatan yang berbeda dalam proses pembelajarannya dari hari-hari biasanya. Rumah belajar JICT yang berada di Tanjung Priok telah memulai dengan memberikan kegiatan pagi berupa mengaji bersama, lalu dilanjutkan dengan kegiatan ketrampilan dan pemutaran film. Kegiatan tersebut didesain untuk selama satu bulan penuh. Adapun ketrampilannya yang diajarkan juga berganti-ganti, dengan pengajar dari tutor, pendamping hingga anak-anak (tutor sebaya).
Kegiatan ketrampilan yang sudah berjalan di Rumah belajar JICT Tanjung Priok adalah kegiatan membuat blog yang difasilitasi oleh anak Rumbel JICT bernama Sugeng. Proses pelatihan ketrampilan dengan sistem tutor sebaya ternyata menarik bagi anak-anak untuk tekun belajar bagaimana cara membuat blog. Selain itu kegiatan ketrampilan lainnya berupa membuat vas dari kertas Koran.
Demikian pula yang dilakukan di Rumah belajar JICT Cilincing. Para pendamping juga memberikan kegiatan tambahan bagi anak-anak selama Romadhon dengan lebih mengaktifkan kegiatan ketrampilan. Salah satu ketrampilan yang diberikan adalah membuat tudung saji dari plastik dan gantungan baju.
Kegiatan ketrampilan yang telah dilakukan oleh dua Rumah Belajar JICT tersebut telah memberikan pengetahuan bagi anak-anak di bulan Romadhon. Berharap dengan adanya kegiatan ini setidaknya anak-anak semakin banyak keahlian.